Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Syiah Kuala (FVM USK), bekerjasama dengan Indonesia-Australia Red Meat and Cattle Partnership (IARMCP), melakukan kegiatan Pelayanan Masyarakat di Desa Cot Preh, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar pada tanggal 7 Maret 2024. Kegiatan tersebut melibatkan pemberian bantuan berupa Kawat Kandang Portabel (PCY) dan pembinaan kepada staf Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) dan pemilik ternak untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi/pengobatan hewan di wilayah kerja Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Besar. PCY adalah perangkat kandang ternak yang dapat dipasang dan dirakit di lapangan serta dapat dipindahkan ke berbagai lokasi. Peralatan ini merupakan sumbangan dari IARMCP kepada FVM USK, totalnya adalah 2 unit.
Pembukaan kegiatan dan simulasi penggunaan peralatan lapangan dilakukan di Desa Cot Preh, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar. Selama acara pembukaan, Dekan FVM USK, Drh. Teuku Reza Ferasyi, M.Sc., PhD., mengucapkan terima kasih atas bantuan PCY dari IARMCP. PCY ini akan digunakan untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi/pengobatan hewan dan pemeriksaan reproduksi di Kabupaten Aceh Besar. Selain itu, akan dipindahkan ke kabupaten/kota lain di Provinsi Aceh jika dibutuhkan oleh pihak terkait. Dekan FVM USK juga berterima kasih kepada Dinas Pertanian Aceh Besar atas kerjasama yang terus ditingkatkan dalam mendukung kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya peternak di daerah ini. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas Puskeswan dan peternak yang berpartisipasi dalam kegiatan simulasi yang diselenggarakan bersama.
Selain itu, Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar, Jakfar, SP, MSi., mengucapkan terima kasih atas pemilihan wilayah kerjanya sebagai lokasi uji coba perangkat PCY. Ketersediaan peralatan ini akan sangat membantu memfasilitasi dan menyederhanakan kegiatan pelayanan kesehatan hewan dan ternak oleh petugas lapangan kepada pemilik ternak. Dengan demikian, akan mendukung pencapaian target pengembangan peternakan dan pemantauan kesehatan hewan di wilayah Aceh Besar.
Kegiatan pelatihan ini juga meliputi presentasi dari narasumber, yaitu Petrus Widyantoro dari IARMCP, Dedi Supriyadi dari Fakultas Peternakan, Universitas Mataram, dan Reza Ega Ternado dari Austrex-Indonesia. Setelah mengikuti sesi dalam ruangan, para peserta, yang terdiri dari petugas Puskeswan dan pemilik ternak, diundang untuk mensimulasikan pemasangan dan penggunaan PCY di lapangan.
Comments are closed